Thursday, 17 July 2008

Selada (Lactuca sativa), Solusi Tepat untuk Sehat dan Singset

Adalah pemandangan yang biasa melihat daun selada disajikan sebagai penghias hidangan di hotel-hotel mawah dan restoran ternama. Warna hijaunya memberikan nuansa mahal, masakan biasa pun tampak istimewa. Kebiasaan menempatkan selada sebagai hiasan memang bisa membuat hidangan tampak menarik dan membangkitkan keinginan untuk mencicipinya. Namun selada sebetulnya bukan hanya baik sebagai 'pajangan' atau pemanis hidangan, akan jauh lebih baik bila daun selada itu turut Anda makan.

Kaya Antioksidan
Sebagaimana halnya sayuran hijau lain, daun selada kaya dengan zat antioksidan seperti betakarotin, falate, dan lutein, serta mengandung indoles yang berkhasiat melindungi tubuh dari serangan penyakit kanker, termasuk kanker payudara. Kandungan serat alaminya dapat menjaga kesehatan organ-organ pencernaan. Riset telah membuktikan orang yang banyak mengonsumsi sayuran hijau seperti selada memiliki risiko menderita penyakit kanker usus lebih kecik ketimbang mereka yang hanya mengonsumsi sayuran dalam jumlah sedikit.

Daun selada (Lactuca sativa) mengandung seperangkat vitamin bermanfaat bagi tubuh. Contohnya vitamin K, yang bermanfaat membentuk protharambin, yaitu zat yang berperan penting dalam proses pembekuan darah, pembentukan tulang, serta mencegah pembentukan batu ginjal. Senyawa protharambin ini juga terdapat pada hati sapi dan tanaman-tanaman yang memiliki nilai gizi istimewa seperti kedelai dan brokoli. Pada daun selada terdapat pula vitamin P atau lebih dikenal dengan sebutan bioflavonoid. Fungsinya menyerupai vitamin C. Selain mempertahankan fisik tetap awet muda, vitamin P juga berfungsi membantu mempertahankan kekuatan pembuluh darah agar tidak mudah pecah.

Selada juga mengandung mineral-mineral penting seperti yodium, fosfor, besi, tembaga, seng, kalsium, mangan, magnesium serta potasium. Mineral-mineral ini membantu melancarkan metabolisme tubuh.

Selada merupakan jawaban bagi Anda yang bingung mencari cemilan sehat. Sekaligus solusi tepat bila ingin langsing dan tampil awet muda.

Mengonsumsinya akan menjaga keseimbangan tubuh setiap saat. Adanya zat besi dan magnesium mengaktifkan efek diuretik. Buang air kecil pun menjadi lancar. Keuntungannya, efek diuretik memudahkan pembuangan sisa-sia metabolisme yang tidak berguna bagi tubuh sehingga tak sempat mengendap dan menimbulkan penyakit.

Multikhasiat
Pendek kata, keragaman zat-zat kimia yang dikandungnya, menjadikan selada tanaman multikhasiat yang patut diperhitungkan. Sayuran yang berasal dari wilayah Asia Barat dan biasa disantap sebagai lalap itu ternyata juga dapat berfungsi sebagai obat pembersih darah, mengatasi batuk, menghilangkan demam, radang kulit, sulit tidur (insomnia), serta gangguan wasir.

Bagi wanita yang ingin menurunkan atau menjaga berat badan, selada merupakan cemilan atau makanan alternatif yang sering disarankan ahli gizi. Serat dan zat nutrisi lain yang terkandung di dalam selada dapat meluruhkan lemak tubuh yang berlebihan. Jadi tak perlu diragukan lagi, selada adalah salah satu solusi untuk mewujudkan tubuh sehat dan singset.

Resep Obat Daun Selada

Radang kulit (Dermatitis)
Ambil daun selada secukupnya, cuci sampai bersih, lalu rebus. Gunakan air rebusan ini untuk mencuci bagian kulit tubuh yang sakit.

Wasir
Ambil dan selada secukupnya lalu cuci sampai bersih. Rebuslah sampai air rebusannya berkurang dari semula. Bubuhkan daun selada yang sudah direbus pada bagian tubuh yang sakit. Cara lain: setelah direbus, suruhlah penderita wasir jongkokdi atas wadah perebusan sehingga uap air rebusan bisa mengenai bagian wasir.

Muntaber
Sediakan beberapa lembar daun selada dan 2 siung bawang putih. Setelah dicuci, haluskan masing-masing bahan secara terpisah. Lalu campurkan dan aduk hingga ramuan terlihat seperti pasta. Panaskan pasta selada. Setelah cukup dingin bubuhkan pada pusar penderita. Agar tidak berserakan tutup ramuan dengan kain kasa. (Sumber: human health)

Saturday, 12 July 2008

Seledri

Seledri berasal dari daerah subtropik Eropa dan Asia, dan merupakan tanaman dataran tinggi, yang ditemukan pada ketinggian di atas 900 m dpl. Di daerah ini seledri yang tumbuh memiliki tangkai daun yang menebal. Untuk pertumbuhannya, seledri memiliki memerlukan cuaca yang lembab. Seledri juga bisa ditanam di dataran rendah. Hanya saja ukuran batangnya menjadi lebih kecil dan digunakan sebagai penyedap masakan. Seledri terdiri dari tiga jenis yaitu seledri daun, seledri potongan dan seledri berumbi. Seledri yang banyak ditanam di Indonesia adalah seledri daun.

Terna, tumbuh tegak, tinggi sekitar 50 cm dengan bau aromatik yang khas. Batang persegi, beralur, beruas, tidak berambut, bercabang banyak, berwarna hijau pucat. Daun majemuk menyirip ganjil dengan anak daun 3-7 helai. Anak daun bertangkai yang panjangnya 1-2,7 cm, helaian daun tipis dan rapuh, pangkal dan ujung runcing, tepi beringgit, panjang 2-7,5 cm, lebar 2-5 cm, pertulangan menyirip, berwarna hijau keputih-putihan. Bunga majemuk berbentuk payung, 8-12 buah, kecil-kecil, berwarna putih, mekar secara bertahap. Buahnya buah kotak, berbentuk kerucut, panjang 1-1,5 mm, berwarna hijau kekuningan.

Seledri dipanen setelah berumur 6 minggu sejak ditanam. Tangkai daun yang agak tua dipotong 1 cm di atas pangkal daun. Daun muda dibiarkan tumbuh untuk dipanen kemudian. Tangkai daunnya yang berdaging dan berair dapat dimakan mentah sebagai lalap, sedangkan daunnya digunakan untuk penyedap sup. Jika seledri ditanam di daerah tropik, ukurang batangnya kurang besar sehingga seluruh bagian tanaman digunakan sebagai sayur. Seledri dapat diperbanyak dengan biji.

Sifat dan Khasiat
Akar seledri berkhasiat memacu enzim pencernaan dan peluruh kencing (diuretik), sedangkan buah dan bijinya sebagai pereda kejang (antipasmodik), menurunkan kadar asam urat darah, antirematik, peluruh kencing (diuretik), peluruh kentut (karminatif), afrodisak dan penenang (sedatif).

Herba berbau aromatik, rasanya manis, sedikit pedas dan sifatnya sejuk. Herba bersifat tonik, memacu enzim pencernaan (stomatik), menurunkan tekanan darah (hipotensif), penghenti pendarahan (hemostatis), peluruh kencing (diuretik), peluruh haid, peluruh kentut (karminatif), mengeluarkan asam urat darah yang tinggi, pembersih darah dan memperbaiki fungsi hormon yang terganggu.
Kandungan Kimia

Herba seledri mengandung flavonoid, saponin, tanin 1%, minyak asiri 0,033%, flavo-glukosida (apiin), apigenin, kolin, lipase, asparagine, zat pahit, vitamin (A,B dan c). Setiap 100 gr herba seledri mengandung air sebanyak 93 ml, protein 0,9 gr, lemak 0,1 gr, karbohidrat 4 gr, serat 0,9 gr, kalsium 50 mg, besi 1 mg, fosfor 40 mg, yodium 150 mg, kalium 400 mg, magnesium 85 mg, vitamin A 130 IU, vitamin C 15 mg, riboflavin 0,05 mg, tiamin 0,03 mg dan nikotinamid 0,4 mg. Akar mengandung asparagin, manit, zat pati, lendir, minyak asiri, pentosan, glutamin dan tirosin. Biji mengandung apiin, minyak menguap, apigenin dan alkaloid. Apigenin berkhasiat hipotensif.

Bagian yang digunakan
Bagian yang digunakan adalah seluruh herba, akar dan biji dari buah masak.

Indikasi

Herba berkhasiat untuk pengobatan:
- Tekanan darah tinggi
- Tujuh keliling (vertigo) disertai sakit kepala
- Tungkai bengkak karena timbunan cairan
- Masuk angin, mual, kolik
- Diare
- Rematik gout, asam urat, darah tinggi
- Bronkitis, batuk
- Mata kering (xeroftalmia)
- Tidak nafsu makan- psoriasis, alergi
- Kencing berdarah
- Keluhan menopause, gangguan menstruasi
- Penyubur rambut

Akar berkhasiat untuk pengobatan :
- Tekanan darah tinggi
- Kolesterol darah tinggi
- Air seni mengandung lemak
- Kolik

Biji berkhasiat untuk pengobatan :
-Rheumatiusm, rematik gout dan asam urat darah tinggi
- Bronkhitis, asma
- Penyakit pada hati dan limpa
- Kolik
- Sakit perut setelah melahirkan

Cara pemakaian
Untuk obat yang diminum, rebus 30-40 lembar daun, lalu air rebusannya diminum. Cara lain, rebus 1,3-3,9 gr biji dengan api kecil selama 3 jam, lalu rebusannya diminum. Untuk pemakaian luar, giling herba segar sampai halus, lalu turapkan pada bisul dan bagian tubuh yang meradang.

Efek farmakologis dan hasil pemakaian
* Infus daun seledri dengan kadar 10% sebanyak 5 ml/kg bb akan memberikan efek penurunan kadar asam urat darah kera secara nyata, jika dibandingkan dengan pemberian probenecid 20 mg/kg bb pada 3,4,5 dan 6 jam pemberian. Akan tetapi, akan berbeda nyata jika dibandingkan dengan probenecid pada 7,5 dan 9 jam pemberian (Fimelda Winata, FF WIDMAN, 1988)
* Pemberian ekstrak seledri dengan cara peras maupun refluks menunjukkan penurunan tekanan darah kucing (Aaltje Dondokambey, JF FMIPA UNHAS, 1985)
* Alkaloid yang terkandung dalam biji seledri mempunyai efek sedatif dan antikonsulvan pada tikus
* Minyak menguap pada biji seledri dapat menghambat perkembangan jamur, seperti Histoplasma capsulatum dan Candida albicans

Contoh pemakaian
Rematik gout
* Potong 1 genggam daun dan batang seledri kecil-kecil, lalu rebus dalam 2 gelas air samapi tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring dan air saringannya diminum sekaligus
* Iris 1 buah bongol seledri tipis-tipis. Seduh dengan 3 cangkir air panas, lalu minum ramuan ini sebagai teh
* Cuci 30-40 lembar daun seledri, lalu siram dengan air panas. Selanjutnya, makan sebagi lalap saat makan. Lakukan 2 kali sehari
* Rebus 2 sendok makan biji seledri dalam 2 liter air selama 3 jam dengan api kecil. Minum air rebusannya selagi panas sebanyak 1 cangkir sehari 3-4 kali

Mata kering (xeroftalmia)
* Makan daun seledri sebagai lalap segar bersama-sama dengan makan nasi. Lakukan tiap hari
* Cuci daun seledri, daun bayam dan daun kelor (Moringa oleifera Lamk.) masing-masing 1/3 genggam sampai bersih, lalu giling sampai halus. Tambahkan garam dapur seujung sendok teh dan 3/4 cangkir air masak. Remas campuran ini sampai merata, kemudian peras dan saring. Minum air perasannya sekaligus, lakukan 3 kali sehari.

Tekanan darah tinggi
1. Cuci 100gr seledri seutuhnya sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus. Tambahkan 1 cangkir air, lalu peras dan saring. Selanjutnya tim samapi mendidih. Setelah dingin, bagi untuk 2 kali minum, pagi dan siang hari.
2. Cuci 16 batang seledri seutuhnya sampai bersih dan potong-potong secara kasar, lalu masukkan ke dalam panci email. Tambahkan 2 gelas air bersih lalu rebus sampai airnya tersisa 3/4 nya. Setelah dingin, airnya diminum dan seledrinya dimakan. Lakukan 2 kali sehari, masing-masing separuhnya

Bronkitis
Cuci 60gr seledri segar, 10gr kulit jeruk mandarin kering dan 25gr gula aren samapi bersih. Lalu potong-potong seperlunya. Masukkan kedalam panci email, lalu tambahkan 3 gelas air bersih, lalu rebus sampai airnya terisisaa separuhnya. Setelah dingin saring dan air saringannya dibagi untuk 2 kali minum, pagi dan sore hari, masing-masing 3/4 gelas.

Batuk
Cuci 30gr seledri segar seutuhnya, lalu potong-potong seperlunya. Selanjutnya rebus dalam 3 gelas air bersih sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring dan tambahkan madu secukupnya. Gunakan ramuan ini untuk 2 kali minum, pagi dan sore hari.

Kolik, sakit perut setelah melahirkan
Sediakan 60 gr seledri segar seutuhnya, 1 ruas jari tangan jahe merah dan sepotong gula aren. Cuci bahan-bahan tersebt dan potong-potong seperlunya, lalu rebus dalam 2 gelas air bersih sampai tersisa separuhnya. Setelah dingin, saring dan air saringannya diminum sekaligus.
Psoriasis, alergiSediakan 2 batang seledri, 3 buah wortel ukuran sedang dan 1 buah bit ukuran sedang. Cuci bahan-bahan tersebut, lalu dijus. Minum jus tersebut sekaligus waktu perut kosong. Lakukan 2 kali sehari

Menurunkan kadar kolesterol yang tinggi
Cuci 30 gr akar seledri sampai bersih, lalu rebus dalam 2 gelas air bersih sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring dan air saringannya diminum sekaligus.

Penyubur rambut
Cuci 7-10 tangkai daun seledri sampai bersih, lalu tumbuk sampai halus. Setelah dikeramas, gosokan tumbukan daun seledri tersebut ke kulit kepala dan rambut secara merata sambil dipijat ringan. Setelah selesai, bungks rambut dengan handuk selama kurang lebih 1 jam. Selanjutnya, bilas rambut dengan air bersih. Lakukan seminggu sekali.

Catatan :Ramuan ini jangan digunakan oleh seseorang yang air seninya mengandung zat putih telur (protein +)Sumber: Atlas Tumbuhan Obat Ind./Dr. Setiawan Dalimartha/Nty

Pria Cakep Lebih Suka Seks Beresiko

Pria muda yang merasa lebih cakep dan percaya diri dengan penampilannya dibanding teman mereka cenderung berani melakukan hubungan seksual yang lebih beresiko.

Pria muda yang merasa sangat puas dengan penampilannya, dalam artian mereka yang sangat memperhatikan penampilan atau memposisikan penampilan dan aset kerupawanan mereka sebagai sesuatu yang lebih penting, cenderung enggan menggunakan kondom saat berhubungan seks dan suka berganti pasangan, menurut hasil penelitian yang dilakukan Pennsylvania State University, University Park and colleagues.

"Ada sebuah kepercayaan yang menyatakan melihat dan meyakini tubuh Anda secara positif adalah hal yang baik. Kita tidak mengatakan hal tersebut tidak benar, namun yang lebih kita tekankan adalah kasus dimana pria muda sangat potensial menafsirkan efek pandangan positif tubuh seseorang secara negatif," jelas Dr. Eva S. Lefkowitz, dari Pennsylvania State University mengatakan pada Reuters Health.

Sementara di antara perempuan muda, justru kebalikannya, mereka yang memiliki padangan positif tentang tubuh mereka cenderung lebih suka menghindari hubungan seks yang bersiko.
Para peneliti menginterview 434 pelajar, dari kisaran usia 17 sampai 19 tahun, pada tahun-tahun pertama mereka di Universitas. Lima puluh sembilan dilaporkan melakukan hubungan seks secara aktif, dimana lebih dari dua per tiga tidak menggunakan kondom setiap kali berhubungan seks, sementara setengahnya mengkonsumi alkohol sebelum berhubungan seks.
"Sementara pelajar yang aktif secara seksual namun memiliki wajah dan tubuh yang standar menyatakan kurang puas saat berhubungan seks. Hal ini penting untuk menemukan keterkaitan antara keduanya, yang belum kita ketahui yang mana yang muncul lebih dulu," tambah Lefkowitz yang juga menyebutkan orang yang memiliki bentuk badan yang bagus dan wajah cakep lebih percaya diri melakukan hubungan seks dan cenderung aktif berhubungan seks.

Peneliti juga berasumsi pria dengan bentuk badan bagus memiliki lebih sering berganti pasangan seks dan jarang menggunakan kondom saat berhubungan seks, sementara wanita yang memiliki nilai positif dengan rupa dan bentuk badannya memiliki lebih sedikit pasangan seks dan memilih lebih suka melakukan seks aman.

Dari penelitin ini Lefkowitz dan tim menyimpulkan, pria muda yang memiliki self-esteem yang tinggi terhadap penampilannya cenderung kurang protektif dan lebih suka melakukan hubungan seks beresiko.(kapanlagi)

Viagra' Alami Bagi Penderita Jantung

Gairah pria bisa saja naik turun, meskipun pria tersebut berpenampilan mirip atlit. Tak jarang banyak penelitian dan penemuan kerap dilakukan agar pria tetap 'greng' di ranjang. Mulai viagra yang dikenal bisa membuat pria makin perkasa di ranjang sampai ramuan tradisional yang dijual bebas dipasaran.

Jika Anda sangat mencintai kesehatan, namun tetap bisa jadi jagoan bagi pasangan, kenapa tak mencoba mulai kembali ke alam, berkativitas dan mulai makanan sehat. Karena kita tahu Viagra, yang bisa membuat Anda perkasa di ranjang tak bisa dikonsumsi sembarangan, misalnya pada penderita penyakit jantung.

Viagra yang mengandung bahan aktif sildenafil tak bisa dikonsumsi berbarengan dengan obat jantung yang mengandung nitrat. Jika pasien penyakit jantung tetap mengkonsumsi Vigra bisa dipastikan bukan nikmat yang diraih tapi justru resiko kematian, karena penggabungan dua zat ini bisa membuat tekanan darah anjlok drastis.

Nah, untuk pria penderita jantung, kini sudah waktunya mulai berpikir ulang untuk mengkonsumsi viagra. Meskipun Anda kurang 'pd' di ranjang tanpa obat tersebut, Anda tetap bisa membuat diri Anda perkasa, salah satunya dengan bersepeda.

Sebuah penelitian yang dilakukan Dr. Romualdo Belardinelli, Direktur The Lancisi Heart Institute, Italia menyimpulkan latihan aerobik seperti bersepeda, bisa meningkatkan aktivitas seksual.

Romualdo dan rekan meneliti 30 orang penderita jantung yang diminta latihan bersepeda selama waktu tertentu sementara 29 lainnya tak melakukan latihan apapun. Para responden juga diminta mengisi kuisioner, sementara pasangan seks ke-59 pria tersebut juga diminta mengisi kuisioner yang sama. Tujuannya agar para pria itu tak berani berbohong.

Dari hasil yang dikumpulkan ternyata mereka yang rutin berlatih sepeda mengaku lebih perkasa dibandingkan sebelumnya. Sebaliknya anggota kelompok pembanding tak mengalami peningkatan.

Peneliti juga menyarakan untuk mengkonsumsi makanan yang bisa meningkatkan fungsi seksual, misalnya buah semangka dan tomat merah, dua buah yang kaya akan kandungan likopen.

Di India pernah dilakukan penelitian terhadap 30 pasangan tidak subur, khususnya terhadap laki-laki dari pasangan tersebut yang berusia 23 - 45 tahun. Mereka memiliki masalah dengan sperma, yakni jumlah sperma terbatas, struktur sperma tidak normal, dan pergerakannya lamban.

Dua kali dalam sehari mereka diberi makanan kaya likopen yang masing-masing menyumbangkan 20 mg likopen (setara 1/2 bagian semangka) selama 3 bulan terus-menerus. Hasilnya, setelah 3 bulan menjalani terapi, rata-rata jumlah sperma mereka meningkat 67 persen, struktur sperma mengalami perbaikan sebanyak 63 persen, dan kegesitan sperma melonjak 73 persen. Yang mengejutkan, 6 di antara laki-laki yang tadinya tidak subur tersebut ternyata sukses membuahi sel telur (kapanlagi.com)

Kekuatan Erotis Dari Wewangian

Sudah jadi sebuah kewajaran manakala seorang pria ingin menarik perhatian wanita. Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk menarik perhatian lawan jenis . Salah satunya dengan wewangian. Begitupula, ada beberapa wewangian yang mampu jadi daya perangsang bagi indera penciuman dan menimbulkan getaran sensual bagi kaum wanita. Berikut kami sampaikan beberapa tips guna menstimulasi rangsangan seksual pasangan Anda melalui indera penciumannya.

Aroma Tubuh Wangi

Tak ada yang dapat menyingkirkan bau tak sedap di tubuh selain mandi dengan shower gel. Pilih sabun yang beraroma sesuai dengan selera Anda, selain shower gel Anda bisa juga menggunakan sabun batangan. Sebelum bercinta, saat Anda butuh aroma sebagai pembangkit gairah, gunakan sebuah cara hemat, percikan cologne di tempat yang tak biasa supaya dapat membangkitkan pasangan Anda untuk mencari tahu dimana letak bau harum itu.

Aroma Seksual

Sebuah langkah awal untuk mengundang gairah di tempat tidur Anda berdua, sebelum bercinta pasang seprei dengan aroma sensual khusus yang biasanya digunakan dalam pewangi pelembut pakaian atau detergen. Wewangian pelembut pakaian yang digemari kebanyakan wanita antara lain bunga lili, melati, vanilla dan lavender. Gunakan ini sebagai langkah awal untuk membuat Anda berdua nyaman di tempat tidur.

Aroma Pendorong Gairah

Ketika Anda berdua siap bercinta, sebaiknya nyalakan lilin wangi. Beberapa wewangian diyakini memiliki kekuatan yang mampu membangkitkan gairah. Berikut beberapa pilihan aroma lilin wangi dengan berbagai efek berbeda:
- Aroma Lemon atau Citrus dipercaya dapat mengurangi kelelahan dan kegugupan, menggembirakan serta menenangkan.

- Aroma Melati dapat meningkatkan rangsangan, dan katanya dapat menyebabkan euphoria.
- Aroma Mawar merupakan aroma aphrodisiac bagi kaum wanita.
- Aroma Bunga Kenanga diyakinia dapat meningkatkan gairah seksual.
- Aroma Sandalwood dikatakan dapat meningkatkan kesenangan seksual dengan merangasang sistem parasympathetic kegugupan, yang mana merupakan saraf yang mendominasi dalam gairah seksual.

Menggerakkan Memori Dengan Aroma

Seperti kata sebuah iklan aroma merupakan sensi terkuat dalam memori, yang berarti, jika Anda dapat merangsang indra penciumannya agar terus terkenang akan diri Anda, itu seperti sedang menuliskan nama Anda di dalam ingatannya.

Untuk mencapai hal itu Anda perlu meminjam sebuah scarf atau mungkin sapu tangan dan memercikan cologne yang biasa Anda pakai pada barang itu. Hingga, setiap kali ia menghirupnya, Anda akan memnuhi memorinya. Atau biarkan pasangan Anda berbaring di T-shirts Anda, apalagi, jika Anda sedang berjauhan. Dengan cara itu, ketika Anda tak berada di sampingnya, Anda akan selalu ada dalam ingatannya.

Masuki Indra Penciuman dan Pikirannya

Dan satu kata terakhir - jauhkan aroma-aroma kaos kaki, pakaian kotor, kotoran hewan piaraan, dan abu rokok dari ruangan Anda. Hilangkan aroma-aroma tak sedap ini dengan soda, atau penghilang aroma tak sedap lainnya. Dan Anda dapat memenuhi indra penciumannya dengan wewangian yang selalu dikenang dan dapat membangkitkan gairah seksual pasangan Anda (kapanlagi.com)

Hubungan Telunjuk dan Mr.P

Mungkin selama ini kita kerap mendengar kepercayaan kuno yang menyebutkan ukuran jempol kaki pria bisa menjadi taksiran pengukur besar kecilnya Mr P selain ukuran sepatu yang juga diyakini bisa menjadi pengukur panjang pendeknya alat kelamin pria.

Kenyataan tersebut mungkin sudah umum diyakini sebagian masyarakat, namun tahukah Anda jika sebenarnya kita harus mulai melupakan ukuran jempol kaki dan panjang sepatu pria, dan mulai beralih ke ukuran telunjuknya.

Dokter Evangelos Spyropoulous dari Naval Veteran Hospital di Athena, Yunani melakukan penelitian yang difokuskan untuk menganalisa dan menggali informasi sebanyak mungkin tentang anggota tubuh pria serta ukuran alat kelaminnya.

Studi ini sangat membantu dokter saat melakukan konseling dan mengobati banyak pria yang mempunyai penerimaan yang salah tentang alat kelaminnya.

Dalam studinya, Spyropoulous dan rekan mengukur panjang penis dan volume testis pada sekitar 52 pria sehat dengan kisaran usia 19 sampai 38 tahun. Kemudian hasil ini dibandingkan dengan ukuran tubuh lainnya, termasuk tinggi, berat badan, indeks masa tubuh, panjang jari dan rasio pinggang dan panggul.

Memang sulit untuk melakukan pengukuran saat penis mengalami ereksi. Sebagai gantinya penis diukur dalam keadaan lemas dan diregangkan dengan lembut. Cara ini secara statistik berhubungan dengan panjang penis saat ereksi.

Usia dan ukuran tubuh tak berhubungan dengan ukuran alat kelamin, kecuali jari telunjuk yang secara bermakna berhubungan dengan penis saat direngangkan maksimal.

Namun para periset menyadari studi bahwa populasi studi ini kurang cukup, karena itu masih dibutuhkan kelanjutan studi secara berkala, terutama tentang panjang Mr. P dengan indeks panjang jari telunjuk. (kapanlagi)

Sperma Bikin Wanita Bahagia

Jika selama ini pria sering memakai kondom demi rasa aman terhindar dari penyakit kelamin menular, mungkin ada baiknya suatu waktu mencoba bercinta tanpa pelindung. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa wanita yang terekspos sperma secara langsung akan lebih bahagia dibanding wanita yang sama sekali tak tersentuh sperma.

Penelitian yang dilakukan State University Of New York ini melibatkan 293 wanita yang dibagi dalam beberapa kelompok berdasarkan frekuensi pemakain kondom. Dari beberapa studi tersebut dimasukkan tes psikologis untuk menilai kondisi psikis responden secara keseluruhan, termasuk tingk kebahagiaan wanita.

Dari hasil penelitian yang dicatat dalam jurnal New Scientist menulis, wanita yang pasangannya tak pernah memakai kondom merasa lebih bahagia, sementara tingkat kebahagiaan wanita yang pasangannya selalu menggunakan kondom cenderung berkurang. Dalam hal ini frekuensi hubungan seksual juga mempengaruhi depresi pada wanita.

Dalam jurnal tersebut para peneliti menulis sebuah teori kemungkinan kebahagiaan wanita terkait dengan hormon yang terdapat pada cairan sperma, termasuk hormon testosteron dan estrogen. Zat tersebut diserap melalui Miss V yang akan membantu membangkitkan gairah seksual para wanita.

Meskipun para wanita lebih merasa bahagia dengan sperma Anda, bukan berarti seks pra-nikah atau berhubungan minus pengaman dianjurkan untuk membuat pasangan bahagia. (kapanlagi)

Kehidupan Seksual Bermasalah? Hipnotis Aja!

Terapi hipnotis adalah sebuah metode yang cukup fenomenal belakangan ini. Terapi ini bahkan mampu 'mensejajarkan diri' sebagai salah satu metode pengobatan dan penyembuhan, terutama untuk penyakit yang berkaitan dengan kejiwaan atau sikap.

Bahkan di kota-kota besar mulai banyak ditawarkan terapi penyembuhan dengan metode ini. Tak bisa disangkal, terapi hipnotis mulai mendapat perhatian di dalam masyarakat dan menjadi salah satu alternatif penyembuhan atas problema yang dihadapi dalam kehidupan.

Beberapa waktu yang lalu, ada sebuah artikel yang memuat tentang 'mujarabnya' terapi hipnotis dalam mengatasi problema kehidupan seksual satu pasangan dan terapi hipnotis itu disebut 'Terapi Hipnoseksual'. Dalam artikel tersebut dijelaskan bagaimana terapi hipnotis bisa meningkatkan lagi kenikmatan hubungan intim Anda ketika hubungan tersebut mulai meredup.

Selain itu, Terapi Hipnoseksual juga bisa mengatasi masalah disfungsi seksual atau bahkan ingin meningkatkan gairah agar lebih panas lagi. Semuanya bisa diubah dengan metode hipnotis. Walau ada beberapa problem yang bisa diatasi dengan medis seperti pil Viagra, namun itu tetap saja memiliki efek samping kimiawi, karena obat pasti mengandung bahan kimia.


Menurut pernyataan seorang praktisi Terapi Hipnoseksual, 40% problema seksual berasal dari fisik yang sedang bermasalah. Selebihnya, problema seksual terbanyak biasanya berasal dari masalah yang non fisik alias psikis. Masalah psikis itu seperti trauma, phobia, korban pemerkosaan, kekerasan seksual dan lainnya.

Problema seksual yang berasal dari masalah psikis inilah yang bisa disembuhkan melalui metode Hipnoseksual. Sebelum proses hipnotis dilakukan, pasien perlu diwawancarai untuk memperoleh keterangan, yang menjadi latar belakang dari permasalahan yang dihadapi.

Sebagai contoh, proses ereksi hingga ejakulasi pria berasal dari pikiran, dimana alur proses awalnya adalah melihat dan terangsang secara visual. Namun, bisa juga terjadi secara kinestetik, yakni lewat sentuhan, ciuman dan sebagainya, hingga berakhir pada hubungan intim.

Pikiran bawah sadar kita merasakan sensasi kenikmatan yang luar biasa. Bagi pria yang mempunyai masalah seksual, seperti misalnya ejakulasi dini, hal itu sebenarnya bahwa pria tersebut mengalami kenaikan tingkat kenikmatan yang terlalu cepat, sehingga proses ejakulasinya terjadi terlalu dini. Jadi, program baru melalui Terapi Hipnoseksual yang akan ditanamkan ke pikiran bawah sadar adalah dengan melambatkan tempo berjalannya 'sensasi' tersebut dan menahan keinginan untuk ejakulasi hingga saat yang tepat.

Namun demikian, keberhasilan dari Terapi Hipnoseksual itu tergantung pula dari niat dan kesungguhan dari si pasien untuk menjalaninya. Bila program baru tidak didukung dengan niat, tentu saja besar kemungkinannya akan mengalami kegagalan, karena mengalami resistensi atau tertahan oleh 'program lama' yang sudah tertanam bertahun-tahun di alam bawah sadar kita.
Maka perlu diingat, pasien paham betul mengapa ia memerlukan bantuan hipnotis dalam proses 'penyembuhannya', serta keunggulan apa yang didapatkan dibandingkan model pengobatan yang lainnya. Metode Hipnoterapi juga harus dilakukan dengan jelas, terbuka, dan tanpa paksaan. Sebelum melakukan hipnotis, pasien perlu terlebih dulu menjalani pemeriksaan fisik, atau bila perlu disusul dengan menjalani pemeriksaan laboratorium (darah, urine, dll)

Pemahaman pasien akan maksud dan tujuan dari Terapi Hipnoseksual merupakan kunci efektivitas terapi. Karena itu diperlukan informasi yang jelas dan pemahaman yang sama. Hal ini bertujuan agar persepsi yang terbentuk dalam tingkat sadar sejalan dengan persepsi bawah sadar kita. (kapanlagi)

Friday, 11 July 2008

Daun Sembung

Tumbuhan asal Nepal ini hidup di tempat terbuka sampai agak terlindung di tepi sungai dan tahan pertanian. Dapat tumbuh di tanah berpasir atau tanah yang agak basah pada ketinggian sampai 2.200 m dpl.

Perdu, tumbuh tegak, tinggi mencapai 4 m, percabangan pada ujungnya, berambut halus, bagian-bagian dari tumbuhan ini bila diremas berbau kamfer. Daun tunggal, di bagian bawah bertangkai, bagian atas merupakan daun duduk, letak berseling, terdapat 2 - 3 daun tambahan pada tangkai daunnya. Helaian daun bundar telur sampai lonjong, pangkal dan ujung runcing, tepi bergerigi atau bergigi, permukaan atas berambut agak kasar, permukaan bawah berambut rapat dan halus seperti beludu, pertulangan menyirip, panjang 8 - 40 cm, lebar 2 - 20 cm. Perbungaan majemuk bentuk malai, keluar di ujung tangkai, warnanya kuning. Buah kotak bentuk silindris, beriga 8 - 10, panjang 1 mm, berambut. Perbanyakan dengan biji atau pemisahan tunas akar.

Sifat dan Khasiat
Sembung bersifat pedas, sedikit pahit, hangat dan baunya seperti rempah. Berkhasiat sebagai antibakteri, melancarkan peredaran darah, menghilangkan bekuan darah dan pembengkakan, peluruh kentut (karminatif), peluruh keringan (diaforetik), peluruh dahak (ekspektoran), astrigen, tonikum dan obat batuk.

Kandungan Kimia
Sembung ini mengandung minyak asiri (ngai kamfer), zat bergetah (kapur barus) dan borneol, yang juga mengandung sineol, limone, asam palmitin dan myrristin, alkohol sesquiterpen, diameter khlorasetofenon, tanin, pirokatechin dan glikosida. Sedangkan ekstrak borneol didapat dari daun segar.

Bagian yang Digunakan
Daun dan akar muda dari tumbuhan yang belum berbunga, segar atau yang telah dikeringkan.

Indikasi
Daun berkhasiat mengatasi:

* Rematik sendi, persendian sakit setelah melahirkan,
* Nyeri haid, datang haid tidak teratur,
* Influenza, demam, sesak napas (asma), batuk, bronkitis,
* Perut kembung, diare, perut mulas,
* Sariawan,
* Nyeri dada akibat penyempitan pembuluh darah koroner (angina pektoris), dan,
* Kencing manis (diabetes melitus)

Akar muda berkhasiat mengatasi:

* Darah haid berlebihan (menoragia),
* Kurang nafsu makan
* Sakit perut, diare, cacingan dan,
* Rematik sendi

Cara Pemakaian
Daun kering sebanyak 9 - 18 g atau daun segar sebanyak 15 - 30 g direbus, minum. Untuk pemakaian luar, daun segar direbus dan airnya dipakai untuk pengobatan wasir, memar, bisul, radang kulit bernanah dan gatal-gatal pada kulit.

Efek Farmakologis
Pemberian infus daun sembung 10% dengan takaran 5 mg/kg bb pada kelinci, setelah 1 jam terjadi penurunan kadar gula darah. Pembanding, digunakan tolbutamid (Herlina Hutajulu, Prayitno W dan Tarigan Slamet, Farmakologi FK USU dan Jurusan Farmasi FMIPA USU)

Pemberian infus 10% dan 20% daun sembung segar dengan dosis 11 ml/kg bb yang diberikan pada burung merpati jantan yang telah didemamkan, menunjukkan efek antieprik dengan mula kerja yang lebih cepat dan lama kerja yang lebih pendek dari pembanding parasetamol dosis 300 mg/kg bb (Muhammad Imbalo, Jurusan Farmasi FMIPA USU, 1981).

Contoh Pemakaian
Diare
Daun sembung segar sebanyak 1 genggam dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Tambahkan 3 gelas air bersih lalu direbus sampai airnya tersisa 1 1/2 gelas. tambahkan madu seperlunya, lalu diminum 3 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.

Haid tidak teratur,
Perut kembungDaun sembung segar sebanyak 20g dicuci lalu dipotong-potong seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air sampai tersisa 3/4 nya. Tambahkan sedikit madu, lalu diminum. Sehari 3 kali, masing-masing 3/4 gelas.

Nyeri Haid
Daun sembung segar sebanyak 5 lembar dan 5 biji kedaung yang telah dipanggang dan dihaluskan direbus dengan 2 gelas air bersih sampai tersisa separonya. Minum sekaligus setelah dingin.

Akar sembung dan seluruh tumbuhan ginjean (Leonorus sibiricus) masing-masing sebanyak 30g dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Tambahkan gula merah secukupnya lalu direbus dengan 3 gelas air bersih sampai tersisa separonya. Setelahdingin disaring, lalu diminum 2 kali sehari @ 3/4 gelas.

Angina Pektoris
Daun sembung segar sebanyak 5 lembar dicuci lalu direbus dengan 3 gelas air bersih sampai tersisa 3/4 nya. Setelah dingin disaring lalu diminum. Sehari 3 kali @ 3/4 gelas. Lakukan setiap hari.

Rematik Sendi
Akar sembung 30 g dan daun gandarusa 60 g dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air bersih sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring dan diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.

Demam
Daun sembung segar sebanyak 15 g dicuci lalu direbus dengan 1 gelas air selama 15 menit. Setelah dingin disaring. Hasil saringan diminum 2 kali sama banyak pagi dan sore.
Kurang nafsu makanAkar sembung dari tumbuhan yang belum berbunga sebanyak 30 g dicuci lalu dipotong-potong seperlunya. Seduh dengan secangkir air panas. Setelah dngin disaring, kemudian diminum sekaligus.

Catatan
Merebus daun sembung harus dalam panci tertutup, supaya minyak asirinya tidak menguap.
Sumber: Atlas Tumbuhan Obat Indonesia/Dr. Setiawan Dalimartha/Hadi

Senggugu

Senggugu (Clerodendron serratum [L.] Spr.) tumbuh liar pada tempat-tempat terbuka atau agak terlindung, bisa ditemukan di hutan sekunder, padang alang-alang, pinggir kampung, tepi jalan atau dekat air yang tanahnya agak lembab dari dataran rendah sampai 1.700 m dpl. Seggugu diduga tumbuhan asli Asia tropik.

Perdu tegak, tinggi 1 - 3 m, batang berrongga, berbongkol besar, akar warnanya abu kehitaman. Daun tunggal, tebal dan kaku, bertangkai pendek, letak berhadapan, bentuk bundar telur sampai lanset, ujung dan pangkal runcing, tepi bergigi tajam, pertulangan menyirip, kedua permukaan berambut halus, panjang 8 - 30 cm, lebar 4 - 114 cm, warnanya hijau. Perbungaan majemuk malai yang panjangnya 6 40 cm, warnanya putih keunguan, keluar dari ujung-ujung tangkai. Buah buni, bulat telur, masih muda hijau, setelah tua hitam. Perbanyakan dengan biji.

Sifat dan Khasiat : Daun senggugu pahit, pedas dans ejuk. Berkhasiat sebagai penghilang nyeri (analgesik). Sedangkan akarnya berkhasiat sebagai peluruh kencing (diuretik) dan mengeluarkan lendir.

Kandungan Kimia : Daun banyak mengandung kalium, sedikit natrium, alkaloid dan flavonoid flavon. Kulit batang mengandung senyawa triterpenoid, asam olenat, asam queretaroat dan asam serratogenat. Sedangkan kulit akar mengandung glikosida fenol, manitol dan sitosterol.

Bagian yang Digunakan : Seluruh bagian tumbuhan.

IndikasiTumbuhan ini berkhasiat untuk:
  • Menjernihkan suara,
  • Batuk, sesak napas (asma), radang saluran napas (bronkitis)
  • Tulang patah (fraktur), memar, rematikPerut busung, cacingan
  • Malaria
  • Memulihkan tenaga sehabis melahirkan
  • Digigit ular, bisul.

Cara Pemakaian : Seluruh tumbuhan sebanyak 10 - 15 g direbus atau digiling menjadi bubuk dan diseduh, lalu diminum. Untuk pemakaian luar, daun segar ditumbuk sampai lumat lalu ditempelkan ke tempat yang sakit atau daun segar direbus, airnya untuk mencuci muka.

Efek Farmakologis dan Hasil Penelitian : Infus daun senggugu secara in vitro dapat menghancurkan batu ginjal.

Contoh Pemakaian

Menjernihkan Suara : Akar senggugu sebanyak 10 g ditumbuk halus. Tambahkan 1/2 cangkir air masak sambil diremas merata. Peras dan saring, lalu minum sekaligus.

Asma, Bronkitis : Akar senggugu sebanyak 10 g diiris tipis-tipis lalu diseduh dengan secangkir air panas. Setelah dingin, diminum.

Borok Berair : Daun segar secukupnya direbus. Setelah dingin airnya dipakai untuk mencuci borok.

Rematik : Daun senggugu segar ditumbuk dengan adas pulasari atau daun senggugu muda diremas halus dengan sedikit kapur. Bahan tersebut lalu dibalurkan di tempat yang sakit.

Batuk : Daun senggugu dikunyah dengan air sirih, airnya ditelan. Atau buahnya sebanyak 2 buah dicuci bersih lalu dikunyah perlahan-lahan, dan telan. Setelah itu, minumlah air hangat.

Perut busung, Cacingan : Daun senggugu, temu lawak dan sedikit garam diseduh dengan secangkir air panas. Setelah dingin disaring, lalu diminum sekaligus.

Catatan : Di daerah Imogiri, Yogyakarta, senggugu digunakan oleh pengobat tradisional Gurah, yaitu kulit akar ditumbuk dan diseduh dengan air, kemudian diteteskan pada hidung untuk menjernihkan suara, mengeluarkan lendir dari tenggorokan dan pengobatan sinusitis.

Sumber: Atlas Tumbuhan Obat Indonesia/Dr. Setiawan Dalimartha/hadi

Sirih

Sirih merupakan tumbuhan obat yang sangat besar manfaatnya. Ia mengandung zat antiseptik pada seluruh bagiannya. Daunnya digunakan untuk mengobati mimisan, mimisan, mata merah, keputihan, membuat suara nyaring dan banyak lagi, termasuk disfungsi ereksi.Khasiat daun sirih sudah dikenal dan telah teruji secara klinis. Hingga kini, penelitian tentang tanaman ini masih terus dikembangkan. Daun sirih telah berabad-abad dikenal oleh nenek moyang kita sebagai tanaman obat berkhasiat.Daun sirih bermanfaat untuk mengobati berbagai penyakit.
Berikut ini resep tentang cara pemanfaatan daun sirih untuk kesehatan.

Batuk
Siapkan 15 lembar daun sirih dan tiga gelas air. Cuci bersih daun tersebut dan rebus sampai tersisa menjadi tiga perempat bagian. Minum bersama madu.

Bronkitis
Rebus tujuh lembar daun sirih yang telah dicuci bersih bersama sepotong gula batu dalam dua gelas air bersih. Tunggu sampai tersisa menjadi satu gelas. Minum tiga kali sehari masing-masing sepertiga gelas.

Menghilangkan bau badan
Ambil lima lembar daun sirih dan rebus dengan dua gelas air. Tunggu sampai tersisa menjadi satu gelas. Minum di siang hari.

Luka Bakar
Ambil daun sirih secukupnya dan cuci bersih. Peras airnya dan tambahkan sedikit madu. Bubuhkan ke tempat luka bakar.

Mimisan
Siapkan satu lembar daun sirih yang agak muda, kemudian memarkan dan gulung. Gunakan untuk menyumbat hidung yang berdarah.

Bisul
Ambil daun sirih secukupnya dan cuci bersih. Setelah itu giling sampai halus dan dioleskan pada bisul dan sekelilingnya. Balut dan ganti dua kali sehari.

Mata gatal dan merah
Sediakan 5-6 daun sirih muda dan segar rebus dengan segelas air sampai mendidih. Tunggu sampai dingin dan gunakan untuk mencuci mata dengan gelas cuci mata tiga kali sehari sampai sembuh.

Koreng dan gatal-gatal
Rebus 20 lembar daun sirih sampai mendidih. Gunakan air rebusan yang masih hangat untuk membasuh koreng dan gatal.

Menghentikan gusi berdarah
Rebus empat lembar daun sirih dalam dua gelas air.
SariawanAmbil 1-2 lembar daun sirih kemudian cuci bersih. Kunyah sampai lumat dan buang ampasnya setelah selesai.

Menghilangkan bau mulut
Siapkan 2-4 lembar daun sirih, cuci bersih dan remas. Seduh dengan air panas lalu gunakan untuk berkumur.

Jerawat
ambil 7-10 lembar daun sirih, cuci bersih dan tumbuk halus. Seduh dengan dua gelas air panas. Gunakan air tersebut untuk mencuci muka. Lakukan 2-3 kali sehari.

Keputihan
Rebus 10 daun sirih yang telah dicuci bersih dalam 2,5 liter air. Gunakan air rebusan yang masih hangat tersebut untuk mencuci vagina.

Mengurangi ASI Berlebihan
Ambil beberapa daun sirih, cuci bersih dan olesi dengan minyak kelapa. Kemudian hangatkan di atas api sampai layu. Tempelkan di seputar payudara yang bengkak selagi masih hangat.

Plastik bakar sebabkan kanker

Meski manfaatnya sangatlah besar, kantung plastik ternyata sangat membahayakan lingkungan. Residu atau limbahnya bahkan dapat mengancam kesehatan. Masyarakat perlu mengurangi penggunaan kantung plastik atau lebih baik mengolahnya.

”Sampah di Kota Bandung tiap harinya 6.000 – 7.000 meter kubik. Setara dengan berat 1.000 ekor gajah. Dari situ, lembaran plastiknya bisa menutupi 50 lapangan sepak-bola. Padahal, plastik ini sulit diurai oleh alam. Menghambat drainase dan mengakibatkan banjir,” ujar angggota Dewan Pakar Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda Sobirin, Senin (4/2).

Sobirin menyampaikan hal itu dalam jumpa pers Kegiatan Gerakan Antikantung Plastik yang digagas Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan Institut Teknologi Bandung. Turut hadir novelis Dewi Lestari, akademisi Muhammad Chairul, dan pihak panitia. Acara ini akan digelar Selasa (5/2) hingga Sabtu (9/2) di kampus ITB dan sejumlah titik di Kota Bandung.
Muhammad Chairul, dosen Teknik Lingkungan ITB mengatakan, sampah plastik di Bandung memiliki porsi sekitar 10 persen dari total volume sampah (7.000 m3). Dari jumlah itu, sangat sedikit yang didaur ulang. ”Paling-paling di TPA Sarimukti. Lainnya dibiarkan begitu saja,” ucapnya.

Di Indonesia, plastik mayoritas masih terbuat dari bahan polimer kimia yang tidak dapat diurai mikroorganisme. Di negara lain, misalnya China, lazim digunakan bahan lain yang lebih ramah lingkungan dan dapat didekomposisi, yaitu polylaktida berbahan dasar selulosa macam bakteri, kitosan, kitin, dan tepung tumbuhan. Bersama suatu lembaga, Sobirin tengah meneliti plastik dari bahan kulit singkong.

Menyebabkan kankerMenurut Chairul, plastik tidak berbahaya selama itu belum berupa limbah. Jika itu sudah berupa limbah, apalagi dibakar, polutannya dapat mengancam kesehatan. ” Pembakaran plastik yang tidak sempurna, di bawah 800 derajat celcius, akan membentuk dioksin. Senyawa inilah yang berbahaya,” ujarnya. Berdasarkan penelitian, senyawa dioksin dapat menimbulkan penyakit kanker, hepatitis, pembengkakan hati, gangguan sistem saraf, dan memicu depresi.

Atas dasar persoalan itu, ungkap Ketua Panitia Kampanye Antikantung Plastik Cinta Azwiendasari, kampanye tersebut penting dilakukan. Masyarakat perlu disadarkan bahayanya kantung plastik bagi lingkungan hidup. ”Segmen kegiatan ini sebetulnya lebih kepada segmen usia 15-25 tahun. Anak muda dan remaja. Kami berharap gerakan ini bisa menjadi tren. Sehingga efektif hasilnya,” ujarnya.

Mewakili kaum selebritis, Dewi Lestari menekankan pentingnya kesadaran moral individu dan keluarga untuk mendukung kampanye lingkungan macam ini. Perubahan kecil dari diri sendiri atau keluarga harus mulai dibangun. ”Mengubah kebiasaan adalah kuncinya. Seperti orang diet, awalnya memang tidak mudah menahan diri,” ucapnya.

Di rumahnya, Dewi sudah memberlakukan pemilahan sampah antara organik dan nonorganik. Sampah kertas dan plastik dikumpulkan dan diberi ke pemulung. Sementara, sampah organik dijadikan kompos. Lingkungan hidup, ungkapnya, hendaknya menjadi perhatian lebih. Khususnya, pemerintah. Sebab, lingkungan hidup-lah satu-satunya hal di dunia yang tidak mengenal persoalan gender, agama, suku, apalagi politik.

Agar menjadi kegiatan yang populer, Kampanye Antikantung Plastik ini menurut rencana akan dimeriahkan pula oleh kehadiran artis lainnya d’Cinnamons dan Yuki ”Pas Band” serta aktivis lingkungan hidup lainnya. Ada pula lomba desain tas anti-plastik, pembacaan 1.000 puisi sampah, dan roadshow (KCM, 4/2/08)

Cegah kanker payudara, SADARI sekarang!

Bolehlah bila kanker payudara disebut sebagai momok bagi kaum wanita karena kanker ini akan terus menghantui sepanjang hidupnya. Apa yang bisa kita lakukan? Lakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI).

Di Indonesia, jumlah penderita kanker payudara masih menduduki tingkat kedua setelah kanker mulut rahim. Namun, data di Rumah Sakit Kanker Dharmais tahun 2003 menemukan bahwa kasus kanker payudara sudah melebihi jumlah kanker mulut rahim (serviks).

Menurut dr Noorwati Sutandyo, SpPD, kanker payudara adalah tumbuhnya sel abnormal di payudara yang tidak mengenal batas volume serta bisa menyebar. "Benjolan di payudara disebut jinak jika tetap di situ, dan ganas jika menjalar ke tempat lain, seperti ke paru-paru, hati, tulang, atau otak," kata dokter yang menjadi staf pengajar di Subbagian Hematologi-Onkologi Klinik FKUI/RSCM.

Ada beberapa penyebab kanker payudara, yakni faktor genetik atau keturunan, faktor hormon, pola makan yang tinggi lemak dan rendah serat, alkohol dan rokok, serta faktor lain seperti kegemukan, usia yang semakin tua, serta riwayat mempunyai tumor jinak. "Biasanya seorang perempuan tidak merasakan gejala apa pun. Namun ketika tumor semakin besar, barulah muncul gejala-gejala," papar Noorwati.

Gejala paling umum adalah:1. Muncul benjolan di payudara yang permanen, terdapat perubahan bentuk dan ukuran payudara, benjolan di sekitar ketiak.

2. Kelainan kulit berupa ruam pada kulit di sekitar payudara, areola atau puting terlihat bersisik, memerah, dan bengkak. "Tanda ini terkadang sering disangka sebagai eksim," kata Noorwati.

3. Kelainan puting, yakni keluar cairan dari puting susu, puting susu menjadi lunak. Oleh karena itu Noorwati mengingatkan agar kita perlu mewaspadai jika menemukan bercak di pakaian dalam.

Lantas, apa yang bisa kita lakukan untuk mencegahnya? "Agak sulit mencegahnya. Santai saja, hiduplah dengan tenang, seimbang antara kerja, olahraga, dan rekreasi. Juga jaga pola makan yang sehat," ujar Noorwati.

Deteksi, DeteksiMenurut Noorwati, kanker payudara yang diketahui baru pada stadium satu kemungkinan sembuhnya lebih tinggi dan tidak perlu dilakukan operasi pengangkatan payudara. Itu sebabnya, deteksi sedini mungkin sangat penting. Cara paling mudah dan murah untuk mendeteksi kanker ini adalah melakukan pemeriksaan payudara sendiri (Sadari).

Sadari dilakukan pada 7-10 hari seusai menstruasi karena pada saat itu payudara terasa lunak. Dalam posisi berbaring atau berdiri, kita bisa meraba dengan tiga jari (telunjuk, tengah, dan jari manis) secara lembut ke payudara.

Jika menemukan benjolan atau kerutan, bentuk payudara tidak simetris, kulit berubah seperti kulit jeruk, dan pembesaran kelenjar getah bening di ketiak, segera periksakan ke dokter.
"Tujuan dari Sadari secara rutin adalah untuk merasakan dan mengenal lekuk-lekuk payudara sehingga jika terjadi perubahan dapat diketahui segera," kata Noorwati.(KCM,4/7/08)

Makanan siap saji tingkatkan resiko kanker wanita Asia


Pola makan serba cepat, siap saji, ala barat yang kini menjadi bagian dari gaya hidup orang perkotaan, khususnya di Asia, telah membuat cemas para pakar kesehatan. Pasalnya, pola makan ala barat tersebut mengundang berbagai penyakit.

Berbagai penelitian telah membuktikan makanan siap saji yang memang kaya lemak dan tinggi karbohidrat tersebut memicu penyakit kardiovaskular seperti stroke dan jantung. Baru-baru ini sebuah studi yang dilakukan oleh Chinese Anti Cancer Association (CACA), membeberkan hasil yang mengejutkan, wanita yang sering mengonsumsi junk food beresiko dua kali lipat terkena kanker payudara.

Penelitian yang melibatkan 1500 perempuan di China itu menunjukkan meski angka kejadian kanker payudara di Asia lebih rendah dibanding di Amerika, namun angkanya tiap tahun terus meningkat. Jika di Amerika dan Eropa penderita kanker payudara terbanyak adalah mereka yang memiliki berat badan lebih dan telah menopause, maka di Asia kanker payudara banyak disebabkan karena pola makan tidak sehat.

Berdasarkan data CACA, angka kejadian dan kematian akibat kanker payudara di sejumlah kota besar di China meningkat hingga 38 persen pada tahun 1990-an. Diagnosis para dokter yang lebih jelas diduga menjadi penyebab tingginya angka kenaikan, namun faktor lain yang cukup berperan adalah perubahan pola makan perempuan di sana yang menyukai makanan siap saji.
Di negara barat, para ahli mengkaitkan obesitas dengan kejadian kanker payudara. Lebih dari seratus penelitian menunjukkan perempuan yang telah menopause dan berat badannya berlebih atau obesitas, risiko kanker payudaranya meningkat. Meski sebenarnya banyak faktor lain yang berperan, seperti melahirkan di usia di atas 35 tahun, kurang berolahraga, genetik, dan sebagainya.

Pengobatan kanker dari sirkulasi darah

Dalam beberapa dekade terakhir, riset penggunaan teknologi nano dalam diagnosis dan terapi kanker terus dikembangkan. Dengan teknologi ini, gen penghambat sel kanker dalam liposomal partikel nano dimasukkan langsung ke dalam sistem sirkulasi darah manusia.

Hal itu bertujuan agar sel kanker serta tumor dengan segala bentuk dan ukuran bisa langsung dihancurkan. Demikian diungkapkan Ester H Chang dari Lombardi Comprehensive Cancer Center Pusat Kedokteran Universitas Georgetown, Amerika Serikat, Sabtu (10/5) di Universitas Pelita Harapan (UPH), Karawaci, Tangerang.

Ester menyatakan, penggunaan teknologi nano ini bisa meningkatkan efektivitas terapi dan meminimalisasi efek samping karena hanya menghancurkan jaringan tubuh yang terkena kanker dan tidak merusak jaringan sehat. Sejauh ini uji klinik penggunaan partikel nano dalam terapi kanker masih dilakukan untuk meneliti dosis yang tepat.

Direktur Bidang Hubungan Internasional Institut Kanker Nasional Amerika Serikat Joe B Harford menambahkan, potensi teknologi nano dalam pengobatan secara umum sudah terwujud. Sejauh ini penggunaan teknologi nano untuk pengobatan umum masih terbatas, tetapi banyak riset telah dilakukan. Pengembangan riset ini diperlukan untuk mengetahui tingkat keamanan dan efikasi pengobatan kanker dengan teknologi nano.

Teknologi nano ini perlu segera dikembangkan karena, "Pada sebagian pasien, sel-sel kanker resisten terhadap radiasi dan kemoterapi," kata Ester.

Penderita kanker umumnya menjalani pengobatan standar, yaitu terapi radiasi dan kemoterapi. Obat kemoterapi tak hanya menyerang sel kanker, tetapi juga sel sehat yang kemudian tumbuh cepat.

Saat ini banyak negara di dunia tengah mengembangkan teknologi ini, di antaranya Amerika Serikat, Jepang, Korea, dan beberapa negara di Eropa. National Nanotechnology Initiative Amerika Serikat, yang didirikan tahun 2000, pada tahun ini mengalokasikan anggaran lebih dari 1 miliar dollar AS. "Beberapa obat dengan teknologi nano sedang diuji klinik, dan ada yang telah dipasarkan," ujarnya.

Resistensi sel kanker

Sementara itu juga dibahas situasi sekarang, seiring perubahan lingkungan dan gaya hidup, situasi epidemi penyakit kanker di dunia kian mencemaskan.

Hal ini diperparah oleh meningkatnya resistensi sel-sel kanker pada terapi radiasi dan kemoterapi. Teknologi nano untuk terapi kanker dikembangkan untuk mengatasi persoalan itu.
Menurut Harford dalam makalahnya pada simposium "Frontier of Cancer Research", Minggu, di UPH, jumlah kematian akibat kanker melebihi jumlah angka kematian akibat AIDS, tuberkulosis, dan malaria. Masalah kependudukan dan perubahan gaya hidup meningkatkan penyakit kanker, terutama di negara-negara berpendapatan menengah ke bawah.

Pada tahun 2030, sekitar 70 persen kematian akibat kanker terjadi di negara-negara berkembang karena kurangnya kemampuan dan akses terhadap sistem pelayanan kesehatan.
Kepala Laboratorium Human Carcinogenesis Institut Kanker Nasional Amerika Serikat Curtis Harris menambahkan, pengendalian faktor risiko kanker perlu dilakukan sebagai tindakan pencegahan disertai deteksi dini. Sejumlah faktor risiko yang perlu diwaspadai antara lain genetik atau keturunan, lingkungan, dan gaya hidup. "Jangan mengonsumsi satu jenis makanan secara berlebihan,"ujarnya.

Menurut hasil studi mengenai faktor gaya hidup dan kanker di Shanghai, China, seperti dipaparkan Yong Bing Xiang dari Departemen Epidemiologi Institut Kanker Shanghai, China, kebiasaan merokok terkait dengan kematian akibat kanker pada paru, perut, dan pankreas.
Konsumsi teh kemungkinan bisa mencegah perkembangan kanker. Pada perempuan, paparan asap rokok (perokok pasif) di lingkungan kerja dan keluarga meningkatkan risiko kanker dan penyakit kardiovaskular.(KCM)

Kanker leher rahim

Kanker leher rahim (serviks) belakangan ini makin kerap dibicarakan,terlebih karena kanker ini menelan korban meninggal cukup banyak diIndonesia. Masuknya vaksin untuk mencegah kanker ini membuat kitasedikit bernapas lega, apalagi kesadaran untuk deteksi dini kanker,pap smear, makin tinggi. Meski begitu, pendidikan untuk pencegahantetap yang utama.

Kanker leher rahim, menurut catatan Kompas, menempati peringkatpertama kanker pada perempuan di Indonesia. Ada 15.000 kasus baru pertahun dengan kematian 8.000 orang per tahun. Angka harapan hidup limatahun jika kanker ini diketahui dan diobati pada stadium 1 adalah70-75 persen, pada stadium 2 adalah 60 persen, pada stadium 3 tinggal25 persen, dan pada stadium empat penderita sulit diharapkan bertahan(Kompas, 19/4).

Ivan R Sini, Direktur Teknologi dan Pengembangan Produk serta dokterahli obstetri ginekologi dari Rumah Sakit Bunda, mengatakan, 490.000perempuan di dunia setiap tahun didiagnosis terkena kanker yangdisebabkan oleh human papillomavirus (HPV) ini. Sebanyak 240.000 orangdi antaranya meninggal dunia.

"Di Australia, kanker ini jadi pembunuh nomor satu bagi perempuansejak 40 tahun terakhir," ujar Ivan dalam seminar "Women and CervicalCancer" yang diselenggarakan SOS International pekan lalu di Jakarta.

Ada banyak tipe HPV, yang berisiko rendah maupun tinggi. Sampai saatini telah teridentifikasi lebih dari 120 tipe HPV. HPV dengan risikorendah, misalnya HPV tipe 6 dan 11, sedangkan HPV risiko tinggimisalnya HPV tipe 16 dan 18. HPV risiko rendah "hanya" menyebabkankutil-kutil di sekitar kemaluan, termasuk anus. HPV risiko tinggilahyang menyebabkan kanker serviks.
Gejala kanker ini, yang pasti adalah pendarahan setelah intercourse,di antara jeda haid, atau setelah menopouse. Namun, Ivan menekankan,keberadaan HPV ini kerap tidak disertai gejala. "Kanker ini silentkiller, sebab sebagian besar justru enggak mengalami berbagai gejalaitu," ujar Ivan.

Perubahan sel

Lebih jauh soal kanker ini, Ivan menjelaskan, ada dua tipe sel dalamserviks, squamous dan glandular. Pertemuan dua sel di squamo-columnarjunction, bagian antara bibir luar dan dalam leher rahim, bisamengubah sel menjadi abnormal.

"Ini adalah bagian yang selalu berubah jika terjadi haid, mengandung,atau menopause. Di bagian ini, sel-sel berubah cepat dan bisa jadiabnormal. Sel-sel yang rusak itu berubah bentuk dan warna, danakhirnya menjadi tumor dan selanjutnya kanker yang mematikan," paparnya.
Kanker serviks makin ganas dari bulan ke bulan dan tahun ke tahun.Pada masa pra-kanker (setelah sel berubah menjadi abnormal), ada tigatahapan perubahan sel, cervical intraepithelial neoplasia (CIN) 1, CIN2, dan CIN 3. Setelah CIN 3, sel yang abnormal itu menjadi sangattebal dan akhirnya menjadi kanker.

"Jangan khawatir, kanker ini tidak serta-merta, dari terindikasi adavirus HPV hingga mencapai CIN 2 atau 3 jarak waktunya lima tahun.Maka, deteksi dini sangat penting," papar Ivan.

Pencegahan

HPV yang mengidapi seseorang sebenarnya 70 persen dapat dibersihkanmelalui sistem imunisasi alami dalam tubuh, namun 30 persennya punyakesempatan untuk terinfeksi. Seyogianya, mulailah mencegah sebelumkanker telanjur menggerogoti.

Yang terpenting adalah pendidikan. Didik diri sendiri untuk selaluberperilaku hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan yang kaya nutrisidan tidak merokok. Jagalah kebersihan diri dan lingkungan, misalnyabersihkan organ vital setiap saat dengan tisu atau mengganti celanadalam minimal dua kali sehari.

Pendidikan ini bisa diartikan lebih luas, misalnya pendidikan sekskepada remaja, baik laki-laki maupun perempuan. Mengutip penelitianFakultas Kedokteran Universitas Indonesia beberapa waktu lalu, Ivanmenyebut 80 persen remaja di Jakarta (75 persen di Yogyakarta)melakukan aktivitas seksual sebelum menikah. Pendidikan mengenaikanker serviks untuk para remaja juga penting dilakukan.

"Perpindahan HPV melalui aktivitas seksual tidak hanya melalui sexualintercourse, namun juga genital-genital, manual-genital, danoral-genital," kata Ivan.

Sebaiknya memakai kondom sebelum berhubungan. Selain sebagai alatkontrasepsi, kondom juga untuk menjaga diri kalau-kalau alat vitaltidak benar-benar bersih. Langkah terbaru untuk pencegahan adalahvaksinasi. Saat ini, vaksin kanker serviks sudah tersedia di Indonesiameski belum semua rumah sakit atau klinik menyediakan.

Setelah pencegahan, langkah selanjutnya adalah deteksi dini melaluiberbagai cara, antara lain pap smear, tes DNA HPV. Pap smear yaknimengambil sel dari serviks, lalu diteliti dengan mikroskop untukdideteksi apakah sel masih normal atau sudah abnormal. Bagi yangmempunyai kegiatan seksual dan tidak menikah, pap smear sangat dianjurkan.

Langkah-langkah pencegahan dan deteksi dini sebaiknya dilakukansebelum memasuki tahap penyembuhan, seperti kemoterapi, radioterapi,hingga pembedahan. Berkonsultasilah ke dokter, baik untuk pencegahanmaupun deteksi dini.

Halau kanker dengan sesendok madu

SESENDOK gula mungkin bakal menolong Anda menggelontorkan obat yang Anda makan namun tidak memberi apa-apa selain kalori. Sebaliknya, madu akan meningkatkan kadar antioksidan endogen dalam tubuh Anda.

Antioksidan endogen merupakan unsur yang diproduksi tubuh untuk menghalau radikal bebas penyebab munculnya penyakit jantung, kanker dan penyakit lainnya lagi.

Dalam sebuah penelitian kecil, setelah sebulan empat sendok makan madu setiap hari—yng cukup untuk memaniskan secangkir teh—25 relawan mengalami peningkatan kadar antioksidan hingga 5 sampai 12 persen dalam darah mereka.

Jadi, pastikan agar Anda menggunakan madu sebagai pengganti gula. Jangan gunakan dua-duanya, karena Anda hanya akan melipatgandakan asupan kalori. (KCM)

Tangkal kanker prostat dengan brokoli


MENGONSUMSI sayuran hijau seperti brokoli bukan saja memberi nutrisi dan vitamin penting bagi tubuh Anda. Kebiasaan memakan beberapa porsi brokoli setiap minggu ternyata dapat melindungi pria dari kenker prostat.

Seperti dilaporkan ilmuwan dari Inggris, Rabu (2/7), brokoli berpotensi besar menjadi makanan pencegah kanker karena kandungan alaminya memiliki mekanisme unik melawan kanker.
Richard Mithen, ahli biologi dari Institute of Food Research, menjelaskan, senyawa dalam brokoli dapat memicu perubahan genetik dalam tubuh hingga mencapai ratusan. Selain itu, zat-zat dalam brokoli juga mengaktifkan gen-gen yang mampu melawan kanker serta menonaktikan gen-gen yang menyuplai perkembangan tumor.

Sebelumnya memang banyak sekali bukti penelitian yang mendukung pentingnya diet buah dan sayuran untuk menekan risiko kanker. Namun, Mithen mengklaim bahwa risetnya, yang juga dipublikasi dalam Public Library of Science journal PLoS One, adalah penelitian pertama pada manusia yang menyelidiki potensi dan proses mekanismenya secara biologis. "Setiap orang menyarankan untuk mengonsumsi sayuran, tetapi tak satu pun yang bisa menjelaskan mengapa. Penelitian kami mampu menjelaskan mengapa sayuran sangat baik," ungkap Mithen yang memimpin riset ini.

Kanker prostat kini tercatat sebagai penyakit pembunuh kedua tertinggi pada pria setelah kanker paru-paru. Setiap tahun, sekitar 680.000 pria di seluruh dunia didiagnosa menderita penyakit ini dan sekitar 220.000 di antaranya meninggal.

Dalam risetnya, Mithen beserta timnya melibatkan puluhan pria yang mengidap lesi prakanker yang berisiko menjadi kanker prostat. Partisipan dibagi dalam dua kelompok, yakni yang mendapat asupan brokoli dan grup kacang polong. Setiap minggu selama satu tahun kelompok ini diberi empat porsi makanan ekstra brokoli atau kacang polong.

Para ahli juga mengambil contoh jaringan selama berjalannya penelitian dan mereka menemukan bahwa pria yang makan brokoli menunjukkan perubahan gen yang berperan penting dalam melawan kanker. Menurut peneliti, manfaat yang sama juga kemungkinan akan didapat dari sayuran dari jenis Cruciferae atau Brassicaceae yang mengandung senyawa isothiocyanate, seperti kubis kailan, kembang kol, kubis, arugula, selada air, dan horse radish (sejenis lobak).

Namun begitu, lanjut Mithen, brokoli memiliki sejenis bahan khusus yang sangat kuat bernama sulforaphane, yang diyakini membuat sayuran-sayuran hijau memiliki senjata ekstra penangkal kanker. "Ketika orang mengidap kanker, sejumlah gen dinonaktifkan dan beberapa lain diaktifkan. Apa yang dilakukan oleh senyawa dalam brokoli tampaknya mengaktifkan gen-gen yang mencegah pertumbuhan kanker dan mematikan gel lainnya yang membuat tumor menyebar," papar Mithen.

Ia menambahkan, pemakan brokoli menunjukkan 400 hingga 500 perubahan genetik positif dalam tubuhnya, di mana pria yang memiliki sejenis gen bernama GSTM1 mendapatkan manfaat maksimal dari brokoli. Tercatat setengah dari seluruh populasi membawa gen jenis ini.

Peneliti memang tidak memantau lebih jauh para partisipan untuk mengetahui siapa yang akhirnya menderita kanker. Namun, penemuan ini mendukung ide bahwa dengan mengonsumsi lebih banyak sayuran setiap minggu dapat memberikan perubahan besar bagi kesehatan.

Mithen mengindikasikan bahwa senyawa penting dalam sayuran ini juga kemungkinan besar akan memberi faedah yang sama bagi bagian organ lainnya dan bahkan dapat melindungi dari berbagai jenis kanker. "Anda tidak perlu mengubah diet, hanya butuh lebih banyak porsi sayuran untuk membuat perubahan besar," tagasnya. (KCM)

Buah tin bisa mencegah kanker


Buah Tin, yang namanya tercantum dalam Al-Qur`an disamping buah zaitun, disebut-sebut oleh hasil penelitian medis terbaru sebagai buah yang bermanfaat untuk mencegah kanker. Menurut hasil penelitian medis yang disiarkan oleh harian Al-Raya, Qatar, Sabtu (5/1), buah yang besarnya seperti buah kelengkeng itu selain kaya akan kalsium dan potasium juga mengandung zat benzaldehyde yang bermanfaat melawan sel-sel kanker.

Di dalam buah tin yang rasanya manis itu juga mengandung zat yang sangat penting bagi tubuh manusia karena dapat mengurangi kolesterol jahat, menguatkan jantung dan menormalkan pernafasan bagi penderitasesak nafas.

Buah yang juga dikenal dengan nama Ara atau Figs itu banyak dijumpai di negara-negara Arab. Buah ini mudah dicerna oleh alat pencernaan, bermanfaat untuk mengobati sulit buang air besar, bermanfaat untuk hati dan limpa. Buah yang rasanya manis seperti korma ini juga lebih mirip sebagai makanan biasa karena mengenyangkan seperti buah korma sehingga warga Arab jarang memasukkannya dalam daftar buah-buahan. Penelitian tentang kandungan benzaldehyde dalam buah Tin sebenarnya telah diungkap dalam jurnal yang dimuat website Cancer Cure Foundation. Website ini menyebutkan bahwa riset yang dilakukan para ahli dari Institute of Physical and Chemical Research di Tokyo menunjukkan benzaldehyde terbukti efektif dalam menghambat tumor.

Selain itu, Departemen Pertanian Amerika Serikat mengungkapkan bahwa buah Tin mengandung beragam nutrisi mulai dari vitamin A, C, kalsium, magnesium hingga potasium. Buah ini juga baik untuk mengendalikan nafsu makan dan membantu usaha penurunan berat badan. Jus buah Tin pun merupakan minuman yang baik untuk membunuh bakteri merugikan dalam sebuah peneltian. (KCM)

Hati-hati depresi pada pasien kanker

Menderita penyakit kanker merupakan trauma bagi pasien. Kondisi ini dapat memberi dampak negatif pada pasien sendiri maupun keluarganya. Perasaan yang dialami pasien antara lain kekhawatiran akan masa depan, ketakutan menghadapi kematian, rasa nyeri dan penderitaan.
Sayangnya, penatalaksanaan kanker selama ini cenderung hanya memfokuskan pada pengobatan fisik pasien. Depresi ditandai dengan adanya perasaan sedih, murung dan iritabilitas. Pasien mengalami distorsi kognitif seperti mengeritik diri sendiri, timbul rasa bersalah, perasaan tidak berharga, kepercayaan diri turun, pesimis dan putus asa. Terdapat rasa malas, tidak bertenaga, retardasi psikomotor dan menarik diri dari hubungan sosial. Pasien juga mengalami gangguan tidur seperti sulit masuk tidur atau terbangun dini hari. ”Nafsu makan berkurang, begitu pula dengan gairah seksual,” kata spesialis kesehatan jiwa Slamet Iman Santoso saat mempertahankan desertasinya untuk meraih gelar doktor bidang kesehatan jiwa pada Universitas Indonesia di hadapan tim penguji yang diketuai Guru Besar Tetap Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Rabu (9/1), di ruang senat FKUI, Jakarta.
Menurut Slamet, depresi bukan gangguan yang homogen, melainkan merupakan fenomena yang kompleks. Bentuknya sangat bervariasi, sehingga kita mengenal depresi dengan gejala yang ringan, berat dengan atau tanpa ciri-ciri psikotik, berkomorbiditas dengan gangguan psikiatrik lain atau dengan gangguan fisik lain. Keanekaragaman gejala depresi itu diduga karena adanya perbedaan etiologi yang mendasarinya.
Pada penelitian mengenai prevalensi psikiatri di antara pasien-pasien keganasan, diperkirakan sekitar 50 persen pasien-pasien keganasan akan memiliki diagnosis psikiatri. Dari jumlah itu, 85 persen di antaranya memiliki gejala-gejala depresi dan atau ansietas. Kebanyakan diagnosis atau sekitar 68 persen diklasifikasikan sebagai gangguan penyesuaian, suatu reaksi emosional yang gagal beradaptasi terhadap tekanan hidup. Data objektif jenis dan frekuensi masalah psikis pada pasien kanker dari bidang psikoonkologi adalah data dari psichosocial collaborative oncology groups (psycog) yang meneliti 215 pasien kanker yang dirawat dan berobat jalan di tiga pusat RS kanker.
Ternyata, 53 persen pasien dapat menyesuaikan diri terhadap stres, 47 persen sisanya menunjukkan gangguan psikiatri secara klinis. Dari yang 47 persen ini, sebanyak 68 persen menderita gangguan penyesuaian dengan depresi dan cemas, 13 persen depresi berat, 8 persen gangguan mental kronik, 7 persen gangguan kepribadian dan 4 persen cenderung cemas. Pada penelitian terhadap 83 wanita dengan keganasan ginekologis, Evans dkk melaporkan bahwa 23 persen memenuhi kriteria psikiatri untuk depresi mayor, 24 persen pasien memenuhi kriteria untuk gangguan penyesuaian dengan suasana perasaan yang berupa depresi, dan 14 persen pasien memiliki diagnosis psikiatri lain. ”Tekanan emosional adalah reaksi normal pada saat ditegakkan diagnosis kanker. Ini harus segera diatasi sejak awal penegakan diagnosis,” ujar Slamet.
Meski ketakutan itu sama pada tiap pasien, tetapi punya tingkat tekanan psikologis berbeda terkait dengan kondisi medis, aspek psikologis dan aspek sosial. Wallen dkk (1987) mengambil data dari 263.000 pasien rawat inap di 327 RS Umum melaporkan, sekitar 24 persen pasien yang membutuhkan rujukan psikiatri didiagnosis mengalami depresi, sedangkan dari rumah sakit-rumah sakit kanker menunjukkan frekuensi lebih tinggi jumlah diagnosis depresi yang dibuat konsultan psikiater.(KCM)

Sayur mentah tangkal kanker

Jangan remehkan para petani. Karena dari merekalah kita mendapatkan obat murah. Penelitian terbaru yang dipublikasikan di American Association for Cancer Research’s Sixth Annual International Conference on Frontiers di Cancer Prevention, Philadelphia Amerika Serikat menyebutkan, bahwa buah beri hitam dan brokoli muda serta beberapa sayuran segar dapat mengurangi risiko kanker esophagus dan saluran empedu.

Sayur dan buah telah lama diketahui mampu mengurangi risiko munculnya kanker tertentu. Berdasar riset sebelumnya, American Cancer Society merekomendasikan agar kita mengonsumsi lima jenis buah dan sayur setiap hari.

Dalam penelitian awal, para peneliti dari Ohio State University menemukan, beri hitam melindungi kita dari kanker esophagus dengan cara mengurangi proses stres oksidatif yang dihasilkan oleh Barret esophagus, sebuah kondisi pra kanker yang biasa disebut penyakit gastroesopagus refluks. Esophagus merupakan terowongan panjang yang menghubungkan kerongkongan dengan perut. Penyakit refluks menyebabkan asam perut secara terus menerus melonjak ke atas ke arah kerongkongan. Dan menyebabkan rasa panas di mulut.

“Khusus pada pasien penderita Barret, refluks pada perut dan asam empedu menyumbang terjadinya kerusakan oksidatif. Jadi, hipotesis kami adalah bahwa makanan yang mengandung bahan-bahan pelindung seperti antioksidan, vitamin, mineral dan fitokimia lain mungkin akan merestorasi keseimbangan oksidatif,” ungkap Laura Kresty, peneliti utama.

Orang dengan penyakit Esophagus Barret biasanya 30 sampai 40 kali biasanya bakal berisiko menderita kanker esophagus. Angka harapan hidupnya sampai lima tahun hanya 15 persen.
Tim peneliti ini memberi 32 sampai 45 gram beri hitam setiap hari selama enam bulan kepada 20 pasien penderita esophagus Barret. Mereka menganalisa perubahan dalam darah, urin, dan jaringan sebelum, selama, dan setelah perawatan dan menemukan kadar penanda adanya stres oksidatif yang lebih rendah baik pada urin maupun contoh jaringan.

Pada penelitian sebelumnya, beri hitam memang mampu menurunkan risiko munculnya kanker mulut, esophagus, dan kolon. Ahli diet, Wendy Demark-Wahnefried, professor ilmu perilaku pada M.D Anderson Cancer Center di Universitas Texas, Huoston, mengatakan bahwa dia merasa lebih cocok menasihati penderita Barret untuk mengonsumsi beri hitam. “Ini tidak akan menyakitkan,” ungkap Wendy.

Sementara itu, penelitian yang dilakukan di Roswell Park Cancer Institute di Buffalo, New York, Amerika Serikat menemukan bahwa brokoli dan beberapa sayuran segar dapat digunakan untuk melawan kanker kandung kemih.

Dengan menggunakan tikus, tim yang diketuai Dr. Yuesheng Zhang, professor ahli kanker ini mendemonstrasikan bahwa ekstrak brokoli dapat mengngari munculnya kanker kandung kemih sampai 70 persen.

“Penelitian kami yang terkini menunjukkan bahwa ekstrak brokoli dapat menghambat berkembangnya kanker kandung kemih. Kami belum tahu, apakah ekstrak yang sama dapat menghambat kanker kandung kemih bila sudah tumbuh,” ujar Zhang yang juga mengungkapkan bahwa kandungan sulforaphane pada brokoli inilah yang mampu mencegah kanker.
“Selanjutnya kami berencana meneliti ekstrak brokoli untuk melawan kanker pada manusia,” jelas Zhang.

Tim kedua pada institute yang sama menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi tiga porsi atau lebih sayuran mentah segar setiap bulan mengurangi risiko terkena kanker kandung kemih sebanyak 40 persen. Sayuran segar ini antara lain brokoli, kobis, dan bunga kol.

Tim ini menganalisa kebiasaan diet pada 275 orang yang menderita kanker kandung kemih tahap awal dan 825 orang yang sehat. Para peneliti ini secara khusus menanyai seberapa banyak orang-orang ini mengonsumsi sayuran matang dan mentah yang mereka konsumsi sebelum terdiagnosis penyakit dan apakah mereka merokok.

Analisa ini menunjukkan bahwa makin mentah dan segar sayuran yang dikonsumsi, makin rendah risiko orang-orang ini menderita kanker kandung kemih. Sebagai perbandingan pada perokok dan mereka yang hanya mengonsumsi sayuran mentah kurang tiga porsi setiap hari, mereka yang bukan perokok dan mengonsumsi tiga porsi sayur mentah setiap hari, 73 persen lebih rendah risikonya menderita kanker kandung kemih.

“Dalam penelitian kami, ditemukan konsumsi sayuran segar dan mentah menurunkan risiko kanker kandung kemih pada perokok ringan dan berat,” ujar Li tang, ketua peneliti. Para peneliti ini menegaskan bahwa manfaat ini datang dari sayuran mentah dan segar.
“Ini juga menegaskan bahwa ada banyak ragam komponen dalam sayur dan buah yang bermanfaat menurunkan risiko kanker. Riset seperti ini membantu membantu kita memahami pengaruh nutrisi spesifik untuk tipe kanker tertentu,” jelas Colleen Doyle, Direktur Gisi dan Aktivitas Fisik pada American Cancer Society.

“Masaklah sayur secepat mungkin atau kalau mungkin konsumsilah sayuran segar setiap hari sekurangnya lima porsi, lima jenis warna. Makanan-makanan ini banyak mengandung antioksidan dan fitokimia. Kanker pasti enggan mampir di tubuh Anda,” jelas Doyle. (gayahidupsehat)

Pemakaian Formalin Jangka Panjang Picu Kanker

Siapa sangka permen manis rasa susu yang selama ini menjadi favorit para ibu dan anak-anak ternyata mengandung racun berbahaya, formalin. Hal ini tentu membuat kita miris. Bagaimana tidak, formalin adalah pengawet berbahaya yang tidak boleh ada dalam makanan dan minuman karena dalam jangka panjang formalin di dalam tubuh akan memicu timbulnya kanker.

Menurut penjelasan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), sejumlah merek permen yang diimpor dari China mengandung formalin. Merek yang dimaksud antara lain White Rabbit Creamy Candy, Kimboy, Classic Candy, Blackcurrant, White Rabbit dan plum yang semuanya tak memiliki izin edar, serta permen White Rabbit bernomor Depkes RI SP No.231/10.09/96.
Humas Pengurus Besar Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PB PAPDI) Dr.Ari Fahrial Syam, SpPD, mengatakan dampak kesehatan formalin pada seseorang dapat terjadi akibat paparan akut atau paparan kronis.

"Terpapar langsung (akut) pada formalin akan menyebabkan napas sesak, mata merah, atau iritasi kulit. Jika tertelan akan menyebabkan luka hebat di bagian pencernaan," katanya ketika dihubungi KCM lewat telepon, Rabu (1/8).

Sedangkan formalin dalam makanan yang sering dikonsumsi akan menyebabkan paparan berlangsung kronik. Pada jangka panjang, formalin akan menyebabkan perubahan struktur jaringan dan mutasi gen sehingga fungsi sel-sel berubah dan pada akhirnya dapat memicu kanker.

"Formalin pada permen memang dosisnya kecil dan setelah dimakan lalu kontak dengan jaringan akan hilang. Tetapi jika dikonsumsi terus menerus akan menyebabkan perubahan jaringan dan sel menjadi cepat. Puluhan tahun kemudian akan dijumpai kasus-kasus kanker pada usia muda," ujar Ari Syam panjang lebar.

Selain itu formalin juga menyebabkan gangguan pada syaraf, manifestasinya berupa kemampuan daya pikir menurun, sulit tidur, mudah lupa, dan gangguan konsentrasi. Pada kaum perempuan formalin diduga juga menyebabkan kemandulan (infertilitas).

"Penelitian pada binatang menunjukkan formalin menyebabkan kanker, karenanya pemerintah harus dilakukan razia besar-besaran pada produk makanan dan minuman lalu hasilnya disampaikan kepada publik mana produk yang aman dan yang tidak berdasarkan penelitian BPOM," kata Ari Syam.

Ditambahkan oleh Ari Syam, masyarakat kurang mendapat informasi tentang keamanan suatu produk makanan. Oleh sebab itu ia menganjurkan agar konsumsi sayur dan buah ditingkatkan. "Selain sebagai antioksidan, sumber serat dan gizi, sayuran dan buah juga untuk menetralkan racun-racun yang tanpa kita sadari masuk ke dalam tubuh," katanya.

Produk makanan yang perlu dicurigai mengandung formalin antara lain mie basah, tahu, tempe, bakso, dan produk perikanan. Selain itu konsumen juga perlu waspada dengan pemakaian bahan kimia lain, seperti boraks, asam salisilat, kalium bomat, kalium klorat, Dietilpirokarbonat (DEP), dan Brominated Vegetable Oil (BVO). Untuk itu konsumen sebaiknya waspada dalam membeli makanan, terutama produk industri rumah tangga yang hingga kini pengawasannya masih sulit dilakukan.(Kompas)

20 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari Akibat Kanker

Kanker masih menjadi penyakit menakutkan dan salah satu pembunuh tertinggi di dunia saat ini. American Cancer Society memproyeksikan, pada tahun 2007 terjadi 12,3 juta kasus kanker di seluruh dunia dan ada sekitar 20 ribu orang meninggal setiap hari akibat penyakit ini.

Dalam laporannya yang didasarkan data International Agency for Research on Cancer, salah satu cabang World Health Organization (WHO), American Cancer Society menyebutkan bahwa sekitar 7,6 juta orang meninggal sepanjang tahun ini akibat berbagai jenis kanker.

Kanker paru-paru merupakan jenis kanker yang mendapat sorotan dalam laporan tersebut. Penyakit yang sebagian besar disebabkan oleh kebiasaan merokok ini menimbulkan sekitar 975 ribu kematian pada pria dan 376 ribu kematian pada wanita.

Salah seorang epidemiologis American Cancer Society, Ahmedin Jemal, mengatakan beban akibat penyakit kanker semakin bertambah di negara-negara berkembang seiring dengan berkurangnya kematian akibat penyakit menular, turunnya angka kematian bayi serta meningkatnya harapan hdup. Menurut Jemal, kasus kanker menjadi umum ketika orang bertambah tua.

Kasus kanker juga meningkat di negara berkembang karena orang semakin terbiasa dengan perilaku yang memicu kanker seperti merokok dan konsumsi lemak berlebihan, kata Jemal.
Laporan itu memperkirakan di negara maju terdapat sekitar 5,4 juta orang mengidap kanker dan 2,9 juta di antaranya meninggal. Di negara berkembang, angkanya lebih besar yakni 6,7 juta kasus dan 4,7 juta di antaranya berakhir dengan kematian.

Secara keseluruhan, 75 persen anak penderita kanker dapat bertahan selama lima tahun di Eropa dan kawasan Amerika Utara. Sedangkan di wilayah Amerika Tengah, hanya 48 hingga 62 persen anak penderita kanker dapat bertahan selama tiga tahun. Laporan itu menyebutkan pula bahwa kanker yang berhubungan dengan infeksi seperti kanker perut, hati atau serviks lebih banyak ditemukan di negara-negara berkembang. Hanya sedikit saja yang bisa bertahan dari kanker di negara berkembang akibat dari minimnya layanan pengobatan dan deteksi sejak dini.
Secara global, 15 persen dari seluruh jenis kanker disebabkan oleh infeksi. Bakteri Helicobacter pylori dikenal sebagai penyebab kanker perut , human papillomavirus menyebabkan kanker serviks dan hepatitis bisa menyebabkan kanker hati.

Di antara pria, khususnya negara maju, tiga jenis kanker yang banyak ditemukan adalah prostat, paru-paru dan kanker kolorektal. Sedangkan di negera berkembang, tiga jenis kanker terbanyak adalah paru-paru, perut dan hati. Pada wanita di negara maju, tiga jenis kanker yang mendominasi adalah paru-paru, payudara dan kolorektal. Di negara berkembang, jenis kanker yang banyak diderita wanita dalah payudara, serviks dan perut. Sebanyak 465 ribu wanita diproyeksikan meninggal akibat kanker payudara pada tahun ini, sehingga jenis kanker ini menjadi penyebab kematian wanita tertinggi di dunia. (sumber : Kompas)

10 Hal Untuk Kurangi Resiko Kanker

Umumnya orang berasumsi bahwa penyakit kanker disebabkan karena faktor genetik dan tidak bisa dihindari. Namun, menurut the American Cancer Society, perilaku hidup yang sehat ternyata dapat mencegah sekitar separuh dari kematian akibat kanker. Berikut ini disampaikan daftar 10 hal yang dapat anda lakukan yang dapat mencegah atau mendeteksi dini kanker, berdasarkan penelitian – penelitian terbaru :
1. Hindari merokok / mengkonsumsi produk tembakauTembakau meningkatkan risiko berbagai jenis kanker, termasuk kanker paru, bronkus, kepala dan leher, usus besar, dan kandung kemih. Oleh sebab itu, langkah pertama, hindari atau berhenti merokok.
2. Lakukan skrining deteksi dini kanker secara rutinDeteksi dini kanker secara bermakna sangat meningkatkan angka kesembuhan dan sangat menurunkan risiko kematian akibat kanker. Berikut adalah daftar pemeriksaan skrining kanker yang telah tersedia :
- Usus besar : Mulai usia 50 tahun, dianjurkan pemeriksaan kolonoskopi tiap 10 tahun bagi yang tidak mempunyai risiko (tidak mempunyai riwayat keluarga menderita kanker ini / tidak mempunyai polip risiko tinggi). Bagi yang berisiko, diperlukan frekuensi pemeriksaan yang lebih sering. Pemeriksaan alternatif lainnya bagi yang tidak mempunyai risiko, yaitu flexible sigmoidoscopy, CT-scan, dan pemeriksaan darah samar pada tinja.
- Kanker payudara : Mulai usia 40 tahun, para perempuan dianjurkan menjalani pemeriksaan mammogram dan pemeriksaan fisik oleh dokter tiap tahunnya.
- Kanker prostat : Mulai usia 50 tahun, tiap tahun, pria dianjurkan menjalani pemeriksaan fisik oleh dokter (termasuk pemeriksaan colok dubur) dan pemeriksaan laboratorium (prostate specific antigen / PSA)
- Kanker serviks : Skrining untuk kanker serviks dimulai saat seorang perempuan aktif secara seksual dan dilakukan berkala tergantung risiko dan usia. Pemeriksaan skrining berupa Pap smear dan pemeriksaan human papillomavirus
.- Kanker kulit : Dianjurkan pemeriksaan kulit tiap tahun oleh dokter bagi orang dewasa.
3. Hindari banyak mengkonsumsi alkoholKonsumsi alkohol berhubungan dengan peningkatan risiko beberapa jenis kanker, termasuk kanker payudara, esofagus, usus besar, pankreas, dan kanker kepala dan leher. Konsumsi alkohol hendaknya dibatasi 2 gelas untuk pria dan 1 gelas untuk perempuan.
4. Lindungi kulit anda dari sinar matahariGunakan sunscreen tiap kali beraktivitas di luar ruangan (dianjurkan dengan jenis SPF 30 atau lebih tinggi yang dapat melindungi dari cahaya ultraviolet A dan B). Selain itu, lindungi kulit dengan topi dan kacamata, serta sebisa mungkin hindari terpajan sinar matahari pada jam 10 pagi hingga jam 4 sore.
5. Jaga pola hidup aktif secara fisikHasil penelitian mengatakan bahwa latihan fisik 3 – 4 jam tiap minggu (misalnya jalan cepat, bersepeda, atau dansa) dapat menurunkan risiko beberapa jenis kanker sekitar 30 % - 50 %. Berbagai penelitian menemukan bahwa latihan fisik yang teratur dapat menurunkan risiko terkenanya kanker payudara, usus besar, endometrium, dan paru.
6. Jaga berat badan normalOrang dengan berat badan lebih atau obes, memiliki peningkatan risiko untuk timbulnya beberapa jenis kanker, misalnya kanker usus besar, payudara, pankreas, hati, ginjal, dan endometrium, dan juga leukemia atau limfoma. Cara terbaik untuk mempertahankan berat badan normal adalah dengan banyak mengkonsumsi sayur dan buah – buahan segar, dan kurangi makanan tinggi kalori seperti minuman mengandung gula dan makanan berlemak.
7. Hindari menggunakan terapi hormonal menopauseTerapi sulih hormon menopause meningkatkan risiko kanker payudara, endometrium dan kemungkinan kanker ovarium (indung telur).
8. Pertimbangkan mengkonsumsi obat untuk mengurangi risiko kankerTerdapat beberapa obat yang telah terbukti efektif dalam menurunkan risiko kanker bagi yang mempunyai risiko tinggi. Misalnya, tamoksifen dan raloxifen untuk menurunkan risiko kanker payudara pada perempuan usia > 60 tahun dan memiliki faktor risiko. Penggunaan obat ini harus dengan konsultasi ke dokter.
9. Hindari pajanan terhadap bahan penyebab kankerPajanan terhadap radioaktif dan bahan kimia tertentu telah terbukti meningkatkan risiko kanker. Bagi karyawan yang bekerja di industri yang berhubungan dengan radioaktif ataupun bahan kimia berbahaya tertentu, wajib mengikuti prosedur keselamatan yang berlaku.
10. Konsumsi makanan penurun risiko kankerBeberapa penelitian mengatakan bahwa makanan dari tumbuh – tumbuhan berhubungan dengan penurunan risiko beberapa kanker, terutama kanker usus besar.
Anjuran tentang makanan yaitu :
- Kurangi konsumsi daging merah (red meat). Batasi hingga tidak lebih dari 4 ons/ hari (rerata). Hindari pula mengkinsumsi daging yang telah diproses, sebab bahan kimia yang digunakan dapat menyebabkan timbulnya beberapa jenis kanker.
- Konsumsilah berbagai jenis sayuran dan buah tiap hari. Direkomendasikan oleh the National Cancer Institute,sebanyak minimal 5 porsi sayur dan buah tiap hari.
- Kurangi konsumsi makanan tinggi kalori, seperti minuman mengandung gula, dessert, permen, dsb.
- Konsumsilah makanan tinggi kalsium dan vitamin D, seperti susu rendah lemak, dan yogurt.
Referensi :1. Medicalnewstoday.Ten Things You Can Do to Reduce Your Cancer Risk.2008.2. American Cancer Society. Recommendations for Nutrition and Physical Activity for Cancer Prevention.2006